Menjalani kehidupan rumah tangga tentulah bukan hal yang mudah. Sebab, sebagaimana kehidupan yang biasa kita jalani, rumah tangga pun penuh dengan ujian dan cobaan. Semua itu karena memang sudah sunnatullah, dan juga karena dalam rumah tangga itu harus saling mengerti satu sama lain. Lalu, jika sudah begitu, apa yang mesti kita lakukan? Buku ini memuat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar memperoleh rumah tangga yang tenteram tersebut. Di antaranya ialah pembahasan mengenai peran suami dan istri, hak dan kewajiban, hingga ke pembahasan mengenai kesabaran yang dapat mendatangkan kebahagiaan. Sehingga, dengan membaca buku ini, selain kita akan mengerti mengenai kesabaran tersebut, juga akan menjadikan banyak ketenteraman dan kebahagiaan terus datang ke kehidupan kita. Selamat membaca! *** “Jika menikah bukan untuk bahagia, lantas untuk apa menikah?” —Ustadz Salim A. Fillah, Penceramah dan penulis buku Nikmatnya Pacaran Setelah Pernikahan “Rumah tangga adalah perintah Allah, dan harus menyediakan tempat tinggal yang nyaman dan enak. Bukan dari rumah yang mewah dan besar, tapi rumah yang terindah ternyaman berasal dari hati, hati Anda, hati kita.” —Prof. Dr. KH. Said Aqil Siroj, M.A., Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama periode 2010–2020